Dominasi Pastel Pada Resto Korea "Don Woori"
Hello everyone.
Sorry for "no uptodate" on this Blog. I have appendix surgery on 3 month ago, so I need bedrest and didn't went culinary since the day. huhu.. dan susah ngeblog juga karena lagi bertapa di Desa >.<
But now.. Saya baru saja bisa berpergian ke Bandung (lagi) dan akhirnya bisa kuliner.
Saya kuliner bersama teman terdekat sejak jaman SMP.
Kita memilih Resto Korea "Don Woori" karena kebetulan jaraknya dekat dan bisa ditempuh dengan berjalan kaki, and finally! Bisa kuliner makanan Korea lagi (^.^)/ !!
Pastel Everywhere
Don Woori's Menu Book |
Satu hal yang saya pikirkan begitu melangkah ke dalam dan melihat isi interior resto Don Woori is "Really Cozy!". Saya suka bagaimana Don Woori berani sekali mendominasi keseluruhan ruangan dengan warna pastel (blue), karena sejauh ini saya baru melihat Resto Korea dengan warna pastel baru Don Woori saja, is so adorable. Sehingga warna pastel ini yang membuat Don Woori terlihat super cozy and chic. Padu padan interior di dalam sangat cantik sekali, dan berbagai furniture serba kayu di mana-mana... bahkan Don Woori juga mempercantik wall dengan berbagai frame dan semacam box kayu yang terkesan seperti Kitchen Set. Hingga akhirnya saya agak kalap untuk foto-foto :P
Terlihat sekali bagaimana Don Woori menjaga sanitasi ruangnya, karena warna pastel jika terkena kotor sedikiiit saja.. akan terlihat sangat jelas. Don Woori menjaga sanitasinya dengan baiiik sekali. Saya akhirnya memanggil pramusajinya. Pramusaji Don Woori mengenakan pakaian yang sama dan sangat rapi, pramusaji wanita memakai penutup kepala yang terlihat cantik dan rambutnya tidak menjuntai ke mana-mana. Sanitasi pekerja mereka sudah baik.
Tapi jujur saja... sedikit kurang murah senyum dan terkesan sedikit 'jutek', sangat disayangkan sekali jika resto sebaik ini pelayanannya sedikit tidak memuaskan. Hmm.
Akhirnya saya dan teman saya memesan menu.
Mari kita cicip makanannyaaaa~
잘 먹겠습니다(Jal meokgesseumnida)
Saya akan makan dengan nikmat~~ :D
Mari kita cicip makanannyaaaa~
잘 먹겠습니다(Jal meokgesseumnida)
Saya akan makan dengan nikmat~~ :D
EAT AND BE MERRY
Bibimbap (비빔밥)!
Don Woori terkenal dengan sukinya, tapi saya memilih menu lain selain itu. Saya dan teman saya memilih menu utama kami yaitu : Bibimbap (비빔밥).
Bibimbap diartikan menjadi Nasi (Bap/밥) campur (Bibim/비빔), jadi ketika akan memakannya nasinya harus dicampur merata agar bumbu, lauk serta sayurnya merata.
Bibimbap biasanya diberi lauk seperti telur setengah matang, sayuran (wortel, toge, acar timun, dan pockchoy/daun lobak) lalu diberi irisan daging sapi/seafood, dan minyak wijen.
Bumbu dasar bibimbap ini yaitu garam, bawang putih, minyak wijen,
Nah ini beberapa bibimbap yang ada di Don Woori : Dolsot Bibimbap & Ahjumma Bibimbap.
Dolsot itu artinya mangkuk batu, nah mangkuk batunya ini panas.. sehingga ketika bibimbap disajikan.. minyak wijen yang sebelumnya dituangkan akan membuat nasi menjadi kerak pada dasar mangkuknya... dan akan menimbulkan aroma yang haruuum sekali.
Dolsot bibimbap ini bisa dibilang originalnya bibimbap.
Kenapa Dolsot bibimbap ini dibilang originalnya? Karena lauk yang digunakan merupakan dasar pembuatan bibimbap.
Dolsot Bibimbap |
Price : IDR 55k
Nyam nyam....
ini bibimbapnya, rasanya sebenernya standar ala-ala bibimbap biasanya, enaaak, ada rasa sedikit asam dari acar timur dan segar dari sayuran lainnya.. rasanya tidak terlalu guriiih ala penyedap rasa, tapi gurih dari telor setengah matang, irisan daging dan norie. hihi.. jadi rasanya pas.
Untuk penambah cita rasa bisa ditambahin pasta cabai atau disebut Gochujang, lalu kuah yang-saya-tidak-tahu-namanya (kalau sudah tahu nanti diupdate kekeke), sehingga rasanya lebiiih nendaaang dan endeees banget (dengan catatan: tambahin kuahnya sedikiiit aja biar rasanya jadi tidak 'aneh'). Gochujang di Don Woori tidak terlalu pedas, sehingga saya masih bisa menambahkan ke dalam bibimbap saya (maklum paska operasi harus say 'no spicy')
Ahjumma Bibimbap |
Ok.. ini Ahjumma Bibimbap, sebenernya hampir mirip sama Dolsot Bibimbap.. tapiii.. bibimbap ini banyak ditambahkan beberapa lauk lainnya, ada tambahan Keju melteed, sosis, jamur dan kacang polong. It's so excited saat lihat keju melted di dalamnya. Banyaknya lauk ini membuat bibimbap ini lebih bikin perut super kenyang dan harganya lebih mahal dari Dolsot Bibimbap, dibandrol:
Price : IDR 65K
Nah.... karena porsi bibimbap banyak (apalagi saya masih lanjut diet :p) jadi butuh menghabiskannya pun cukup lama hahahaha. Namun saya puas dengan bibimbapnya.
So.. Jika diberi rating untuk kedua bibimbap ini, saya akan memberikan 4/5 :) yeaaaah!
Nah lihatnya aja udah ngeces ya? haha okay sedikit ulasan tentang tteokbeoki.
Tteokbeoki merupakan panganan yang terbuat dari tepung beras dan dicampur dengan Gochujang. Dibentuk silinder, dengan diameter dan panjang yang sama. Bumbu dasar yang dipakai yaitu Gochujang, bubuk cabe merah, bawang putih cincang, gula pasir, biji wijen, minyak wijen, dan kaldu daging.
Bahan utama Tteokbeoki yaitu Garaetteok (kue beras, berwarna putih bentuk silinder itu),
biasanya dicampur juga dengan wortel, jamur shitake (tidak pakai pun it's okay), bawang bombay, sawi, biji wijen, dan potongan odeng (fish cake).
Di Don Woori memakai tambahan telor setengah porsi dan beberapa potong helai norie.
Price : IDR 33-40K
Saat saya mencicipi tteokbeoki Don Woori, rasanya terasa sekali pedasnya, dan kentalnya Gochujang.. saat menggigit tteokbeokinya...
lho....... ini seperti kurang matang, karena masih terasa setengah keras-setengah kenyal-empuk, sehingga saat memakannya saya tidak berselera.
Tteokbeokki dikenal dengan teksturnya yang kenyal-empuk dan aromanya yang menggugah selera.
Tetapi di Don Woori teksturnya belum sebaik itu, entah karena masaknya terburu-buru saat merebus Garaetteok-nya, sehingga masih terasa keras saat digigit :(
Padahal bumbunya sudah pas, hanya kurang haruum.. hmmm
akhirnya makanan penutup kuliner ini tidak habis karena saya dan teman saya tidak puas saat memakannya. Saya beri Rating : 2.7/5 :)
Sanitasi Ruang : *****
Sanitasi Pekerja: *****
Service: ***
Halal: Belum Dilabeli MUI
Okay.
Akhirnya setelah 2 jam diam di Don Woori, melewatinya dengan curhat dan makan.
Saya akhirnya pulang dengan perut kenyaaaaaang sampai malam hihihihi.
DON WOORI
Price : IDR 65K
Nah.... karena porsi bibimbap banyak (apalagi saya masih lanjut diet :p) jadi butuh menghabiskannya pun cukup lama hahahaha. Namun saya puas dengan bibimbapnya.
So.. Jika diberi rating untuk kedua bibimbap ini, saya akan memberikan 4/5 :) yeaaaah!
Tteokbeokki (떡볶이)
Tteokbeokki |
Tteokbeoki merupakan panganan yang terbuat dari tepung beras dan dicampur dengan Gochujang. Dibentuk silinder, dengan diameter dan panjang yang sama. Bumbu dasar yang dipakai yaitu Gochujang, bubuk cabe merah, bawang putih cincang, gula pasir, biji wijen, minyak wijen, dan kaldu daging.
Bahan utama Tteokbeoki yaitu Garaetteok (kue beras, berwarna putih bentuk silinder itu),
biasanya dicampur juga dengan wortel, jamur shitake (tidak pakai pun it's okay), bawang bombay, sawi, biji wijen, dan potongan odeng (fish cake).
Di Don Woori memakai tambahan telor setengah porsi dan beberapa potong helai norie.
Price : IDR 33-40K
Saat saya mencicipi tteokbeoki Don Woori, rasanya terasa sekali pedasnya, dan kentalnya Gochujang.. saat menggigit tteokbeokinya...
lho....... ini seperti kurang matang, karena masih terasa setengah keras-setengah kenyal-empuk, sehingga saat memakannya saya tidak berselera.
Tteokbeokki dikenal dengan teksturnya yang kenyal-empuk dan aromanya yang menggugah selera.
Tetapi di Don Woori teksturnya belum sebaik itu, entah karena masaknya terburu-buru saat merebus Garaetteok-nya, sehingga masih terasa keras saat digigit :(
Padahal bumbunya sudah pas, hanya kurang haruum.. hmmm
akhirnya makanan penutup kuliner ini tidak habis karena saya dan teman saya tidak puas saat memakannya. Saya beri Rating : 2.7/5 :)
Sanitasi Ruang : *****
Sanitasi Pekerja: *****
Service: ***
Halal: Belum Dilabeli MUI
Okay.
Akhirnya setelah 2 jam diam di Don Woori, melewatinya dengan curhat dan makan.
Saya akhirnya pulang dengan perut kenyaaaaaang sampai malam hihihihi.
DON WOORI
Jl. Lombok No. 53 - Bandung
Twitter: Donwoorisuki
Instagram: Donwoorisuki
teeeeehh kayaknya enaaakkkkk... tapi harganya lumayan pricey yah...hahahah hemat mode: on :))
BalasHapusminumannya apa aja teeeh? sama chingu lebih bervariasi mana makanannya?
asik bangetlah tempatnya.. cozy....
Iya emang harganya lumayan, Mi hahaha. aku ke sana karena posisinya waktu itu lagi nyasar dan keburu lapar parah :p
HapusMinumannya aku lupa deh apa aaja. Aku ga pesen soalnya hihi *hemat mode on juga*
Belum pernah ke Chingu nih, aku bingung mau makan ke tempat korea sama siapa. Si aa buncit mana mau diajak ke tempat korea begitu huhuhuhuhu.... padahal udah masuk wishlist itu :(
hayuuu teh nanti aku temenin ke chingu. hahaha. sama banget si aa juga susah diajak ke tempat korea-korean gitu. Huahahaha. senasip dah...
HapusHayuuk kita berdua sajalah kuliner koreanya, pasangan kita kan susah diajak korean hahaha.
HapusKapan ami bisanya? cuma bisa malem sama weekend ya?
Aku di Bandung kayaknya sampai jumat pagi aja.
Tadinya mau ngajakin besok siang/sore terus ami bolos *eh hahahaha :p
Aku pengen ke Chingu Fan Cafe di deket baltos, disitu ada spot terminal bus gitu... :3
Aaahhh teteh mauuu... aku bisa sore ini. tapi jam 5an pulang kerja :p teteh dimana? aku jemput hayuukk hahaha meni cepet cepet amat pulangnyaa...
Hapusiyaaa yg di blog aku tuh chingu fan cafe itu teh, pindah dia ke deket baltos.. yg di jalan eickman udah ga ada.. dekornya asik banget laaah yg di deket baltos :thumbsup:
aaaahh amiii... aku baru bisa bales. Tadi sore aku sama si aa buncit. kuliner pempek setelah magrib. Aku diundur pulangnya jadi senin/selasa.
HapusOh di eyckman pindah ke baltos? Kirain ada dua. Dulu lihat masih di Eyckman.
Aku nanti add ami di line ya biar gampang ;)